Kamis, 12 Juli 2007

Ulasan Fundamenta

Pada perdagangan malam ini dollar masih berada dalam tekanan euro dan sterling karena pengaruh menurunnya subrime morgate (penurunan rating oleh S&P) belum menghilang dipasar. Sentiment negative masalah suku bunga ke depan juga masih menjadi topic utama dalam dua hari terakhir ini. Federal reserve rupanya belum memberikan indikasi kenaikan suku bunga, hal ini didukung pula oleh komentar Bernanke yang menyatakan inflasi di AS masih dikategorikan aman sehingga membuat para investor berspekulasi suku bunga akan tetap dipertahankan.
Poundsterling dan euro kembali menguat dipasar karena sentiment positif interest rate outlook pasca komentar dari Gubernur ECB Jean Claude Trichet yang memberikan sinyal akan kenaikan suku bunga lagi dalam rangka menekan laju inflasi di zona eropa yang masih tinggi. Sedangkan penguatan sterling selain didorong menurunnya subprime mortgage AS, juga diuntungkan oleh aksi carry trade karena BOE memiliki suku bunga yang paling tinggi dibandingkan dengan Bank sentral lainnya. Hal sebaliknya justru terjadi dengan yen dan swissy melemah karena kedua Bank Sentral tersebut bisa dikategorikan memiliki suku bunga yang rendah.