Jumat, 27 Juli 2007

Ulasan Fundamental

Pada perdagangan malam ini yen berhasil menguat tajam terhadap major currency dipicu oleh jatuhnya global equity dan para investor kembali buy back yen setelah dalam beberapa pekan terakhir mengalihkan dananya keluar Jepang (capital outflow). Isu carry trade yang selama ini terus menghantam yen mulai mereda. Adanya dukungan dari salah satu pejabat BOJ Tadao Node yang berkomentar terus memonitor melemahnya yen terhadap major currency turut pula mendongkrak yen hari ini.

Euro sedikit menguat hari ini dipicu menurunnya data durable goods orders AS dan new home sales dibawah perkiraan sebelumnya. Sedangkan menurunnya data Ifo Jerman 106.4 tidak terlalu berdampak banyak dipasar. Fokus pasar cenderung ke sektor kredit perumahan dan subprime mortgage.

Poundsterling kembali melanjutkan koreksinya terhadap dollar karena didorong oleh naiknya data sektor perumahan U.K hanya sebesar 0.1 persen dan merupakan kenaikan terkecil sejak April 2006. Penurunan streling hari ini disinyalir adanya aksi profit taking oleh para pelaku pasar yang selama ini berhasil memanfaatkan tingginya suku bunga U.K dengan melakukan aksi buying secara masive atau dikenal dengan aksi carry trade.

Rabu, 25 Juli 2007

Ulasan Fundamental

Pada perdagangan malam ini dollar kembali mendapatkan tekanan major currency. Masalah subprime mortgage dan sector credit AS yang terus menurun masih menjadi isu utama pada perdagangan hari ini, karena hal ini berkaaitan dengan perkiraan melambatnya pertumbuhan ekonomi AS kedepan. Interest rate outlook juga masih menjadikan sentiment negatif buat the greenback, karena disaat Bank Sentral lain agresif berpeluang akan meningkatkan suku bunganya, hal sebaliknya justru terjadi dengan federal reserve kalau ngak bertahan bisa juga malah cute rate.
Poundsterling masih melanjutkan penguatannya terhadap dollar karena didorong sentiment positif kenaikan suku bunga oleh BOE, namun the cable sempat terkoreksi turun pasca dirilisnya data U.K manufacturing turun -6 di bulan Juli merupakan nilai terendah sejak bulan Januari setra pasca munculnya komentar dari wakil gubernur BOE John Gieve yang mengatakan kenaikan suku bunga musti dilakukan secara bertahap karena belum ada kepastian dengan kebutuhan /permintaan .
Siwssy dipasar Eropa sempat menguat pula selain didorong sentiment negative global terhadap dollar, juga pasar mengantisipasi data KOF pada hari Jum’at dengan perkiraan akan tumbuh lebih baik untuk bulan Juli ini. Kalau sesuai dengan prediksi diatas, ada kemungkinan suku bunga Swiss meningkat pula mengikuti tren kenaikan suku bunga global karena didukung pula oleh meningkatnya pertumbuhan ekonomi Swiss saat ini.

Senin, 23 Juli 2007

Ulasan Fundamental

Dollar kembali tertekan di akhir perdagangan minggu ini dipicu oleh diungkitnya masalah kredit macet sehingga sector saham Wall Street terimbas dimana dollar dilepas oleh investor guna mengambil untung terlebih dahulu di Wall Street. Kekuatiran masalah kredit masih menjadi pokok persoalan dollar yang tidak sanggup bangkit akhir-akhir ini. President the Fed St. Louis William Poole sempat membesarkan hati bahwa terpuruknya dollar tidak akan mengganggu laju inflasi di AS dan upaya ini cukup berhasil untuk meredam aksi jual dollar di pasar.
Penguatan dari euro didukung oleh pernyataan chairman ECB Jean-Claude Trichet bahwa pihaknya masih pada jalurnya untuk mengamati resiko dari harga-harga yang nampak masih akan mengalami kenaikan, sehingga peluang ECB rate masih terbuka lebar untuk dinaikkan kembali.
Sedangkan dari Inggris, data pertumbuhan ekonomi Inggris kembali naik sehingga peluang pengetatan moneter di Inggris masih terbuka lebar, sehingga pada perdagangan semalam sterling kembali mencetak rekor tertingginya sejak medio 1981an lalu.
Mata uang yang mempunyai nilai suku bunga kecil sangat berperan sangat besar pada perdagangan kali ini karena yen dan swissy menguat tajam terhadap mata uang utama lainnya. Selain didukung oleh naiknya harga-harga di Swiss, kenaikan suku bunga China yang diumumkan People’s Bank of China Jum’at sore waktu setempat, memberi ruang bagi Bank of Jepang untuk mengikuti jejak bank sentral negeri tirai bambu tersebut. Selain itu penguatan yen dan swissy juga didukung oleh aksi-aksi carry trade yang kembali muncul di pasar karena kedua mata uang tersebut mempunyai resiko investasi terkecil menurut pasar.
Fokus event yang dapat mempengaruhi pasar keuangan di Senin seperti house price UK dan supermarket sales Jepang.